Jadikan Dirimu Sehat dan Cantik Meski Sedang Berpuasa, Ini Rahasianya

Thursday, March 21, 2024

 

rahasia sehat dan cantik meski puasa


....Rahasia Sehat dan Cantik Meski Sedang Berpuasa...


Gara-gara puasa, tubuh tidak sehat dan kulit nampak kering? 

Huuu, jangan dong!

Selaiknya, puasa itu justru membuat kita makin sehat dan cantik, karena adanya pengendalian diri, asupan makanan mengalami pembatasan, juga adanya keteraturan. 

Ketiga unsur itu jika dilakukan secara konsisten akan membuat tubuh kita sehat dan berdampak pula pada terpeliharanya kecantikan wajah kita.

Bukankah di dalam tubuh yang sehat terdapat wajah yang cantik?

Itu kata saya sih. Untuk apa pula wajah cantik, kulit glowing dan licin bagai marmer masjid, tetapi di dalam tubuh mengandung penyakit. Setujukah kalian? Setuju dong pastinya.

Menurut Prof.Dr.dr. Ari Fahrial Syam dalam JawaPos.com, ada tiga unsur yang justru menjadikan kita lebih sehat jika berpuasa, yaitu:

  1. Bisa mengatur frekuensi makan
  2. Bisa menekan kolesterol
  3. Bisa mengatur komposisi makanan yang seimbang


Mengontrol Frekuensi Makan


Puasa Ramadhan membuat kita mengurangi frekuensi makan dari tiga kali menjadi dua kali, sehingga ada jeda sekitar 14 jam antar waktu makan, yaitu kita tidak makan dari sahur hingga berbuka. 

Efek pembatasan makanan atau asupan kalori jelas bermanfaat bagi kesehatan. Membatasi makanan menyebabkan tubuh memecah lemak. Membatasi makanan juga mengurangi jumlah radikal bebas yang berbahaya bagi tubuh kita.


Mengurangi kolesterol


Mengurangi konsumsi lemak juga menurunkan kolesterol. Jika seseorang berpuasa dengan baik, indikator laboratorium meningkat. Kolesterol total, trigliserida, dan juga kolesterol jahat (LDL) menurun. 

Dengan berpuasa, kadar asam urat juga seharusnya menurun, demikian juga bagi penderita gula darah tinggi, seharusnya gula darahnya terkontrol dengan baik. Beberapa penelitian mendapatkan hasil, bahwa orang yang berpuasa mengalami penuruana kadar LDL dan meningkatkan kadar HDL dan sangat positif untuk mencegah penyakit kardiovaskuler.


Mengatur Komposisi Makanan Lebih Seimbang


Saat berbuka dan sahur, dianjurkan mengonsumsi sayur dan buah-buahan karena mengandung serat yang tinggi, mineral, vitamin, anti oksidan dan karbohidrat kompleks. Sebagai tambahan, boleh mengonsumsi kacang-kacangan yang mengandung protein nabati.


Dengan catatan, saat berbuka puasa, tidak mengonsumsi makanan secara berlebihan dengan alasan balas dendam.


Bagaimana saya mengatur pola hidup selama Ramadan agar kulit dan tubuh terhidrasi dengan baik?

Sekitar tiga pekan sebelum memasuki Ramadan tahun ini, saya memutuskan ikut yoga bersama dua adik saya. Suatu keputusan yang tidak ujug-ujug saya ambil, karena jauh sebelumnya, sahabat saya sudah mengajak yoga disertai bujukan dan janji-janji atas kelebihannya jika ikut yoga.

“Nda, seumuran kita ini memang bisanya ikut olahraga yang ringan-ringan saja, seperti dasar-dasar yoga, karena fisik kita sudah tidak mampu olahraga yang keras.”

Iya juga sih, tapi dasar sayanya yang mager dan terlalu percaya diri akan fit terus tanpa olahraga. Akibatnya badan saya semakin melar, terasa berat kemana-mana, jalan beberapa ratus meter saja, kaki sudah pegal, lutut nyeri, dan banyak lagi hal yang kurang nyaman yang saya rasakan. 

Makanya dengan mengucapkan bismillah dan menyatukan seluruh semangat, saya pun ikut olahraga yoga dibimbing oleh pelatih yang kami panggil Miss.

Hal yang saya tanyakan ketika pertama kali bertemu dengan Miss adalah, “Miss, usia saya sudah lolos lima puluh tahun alias lolita, apakah saya sudah terlambat ikut yoga?”

Untungnya si Miss menjawab begini, 

“Ibu, tidak ada kata terlambat untuk olahraga, pelan-pelan saja jangan dipaksakan.” Alhamdulillah.

Sayangnya, tempat saya yoga libur selama Ramadan, tetapi saya sudah cukup menguasai beberapa gerakan ringan yang bisa saya praktikkan sendiri. Dan, itulah yang coba saya rutinkan selama Ramadan ini. 

Selain olahraga ringan, ada beberapa tips yang saya coba rutinkan berdasarkan rekomendasi beberapa ahli kesehatan, yaitu:


Sahur yang Sehat

Alhamdulillah, saya belum pernah melewatkan sahur demi memberi energi dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh saya sepanjang hari. Minimal makan kurma jika perut masih terasa kenyang sehabis buka puasa.


Pola Makan Seimbang

Belajar dari pengalaman yang lalu-lalu, saya menghindari makan yang berlebihan. Yang pasti harus ada sayur, buah dan protein tanpa lemak. Berbuka dengan bubur sayuran juga bagus untuk pencernaan. Efek positifnya, selain tubuh sehat, saya juga bisa menghemat energi dengan berlama-lama di dapur.


Menghindari Makanan Berlemak dan Berminyak

Awal puasa, saya masih tergoda dengan gorengan apalagi kedua anak saya paling suka makan bakwan. Hari kedua dan seterusnya, iman saya semakin kuat untuk melawan godaan gorengan

Kata ayangbeb, “ingat umur!” hahaha. Jadi apa saja yang saya lakukan?


Perbanyak Minum Air Putih

Ini sudah pasti, minum air putih demi mencegah dehidrasi. Alhamdulillah, saya sudah tidak bergantung lagi sama teh apalagi kopi. 


Berolahraga dengan Bijak

Seperti yang saya ceritakan di atas, saya melakukan olahraga ringan, yaitu yoga, tetapi dasar-dasarnya saja demi menghindari risiko cedera dan kelelahan.


Istirahat yang Cukup

Ini yang paling saya jaga, tidur tidak terlalu malam. Mengingat aktivitas pada dini hari yang banyak. Salat malam dan menyiapkan sahur. Pernah satu kali begadang karena sesuatu dan lain hal, akibatnya tubuh terasa tidak berenergi dan sepanjang hari bisanya hanya tidur-tiduran tidak jelas. Huuu, tidak lagi deh.

Bagaimana menjaga kulit agar tetap sehat?

Pada dasarnya, enam langkah di atas selain menjadikan tubuh kita sehat, kulit pun ikut sehat. Namun, untuk kesehatan kulit, kita perlu juga melakukan kegiatan tambahan, yakni:


Menghindari Makanan yang Mengiritasi Kulit

Beberapa makanan, seperti makanan pedas, berlemak, atau berminyak, dapat menyebabkan jerawat atau peradangan pada kulit. Cobalah untuk mengurangi konsumsi makanan-makanan tersebut selama bulan puasa untuk menjaga kulit tetap bersih dan sehat.


Menggunakan Pelembap

Gunakan pelembap kulit yang cocok untuk jenis kulit kita setelah mandi dan sebelum tidur. Pelembap membantu menjaga kelembaban kulit dan mencegahnya menjadi kering selama berpuasa.


Menjaga Kebersihan Kulit

Selalu membersihkan wajah secara teratur, terutama sebelum tidur, untuk menghilangkan kotoran dan minyak yang dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat. Gunakan pembersih wajah yang lembut dan hindari produk yang mengandung alkohol atau bahan kimia keras.


Menghindari Paparan Matahari Langsung

Jika kita harus keluar rumah di bawah terik matahari, gunakan tabir surya dengan SPF yang cukup untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV. Hindari paparan matahari langsung terutama saat cuaca panas dan terik.


Demikian cara saya menjaga tubuh dan kulit tetap sehat selama Ramadan.  Semoga usaha-usaha yang kita lakukan menjadikan tubuh kita tetap sehat dan menjalani ibadah puasa dengan sebaik-baiknya. 

Insyaallah ini akan terus saya lakukan sekalipun Ramadan berlalu.  

Masih semangat berpuasa kan?


Makassar, 21 Maret 2024


Dawiah

Post a Comment